Bicara penyanyi dangdut bukan cuma so’al cengkok
semata. Di luar sisi musikalitas,
penyanyi dangdut Indonesia ternyata memliki karakter suara yang berbeda.
"Ini cuma bisa ditemui pada penyanyi dangdut tahun ’80 dan
’90-an,” kata penyiar acara dangdut K2 FM, Imron Jagat.
Menurut Imron, kelebihan yang dimiliki penyanyi dangdut
satu dan lainnya terletak pada karakter vokal.
Imron mengamati, di era itu banyak penyanyi berkarakter suara bagus sehingga
memunculkan ciri khas masing-masing.
Ia menyebut sejumlah penyanyi seperti Rita Sugiarto, Iis
Dahlia, A. Rafiq, Meggy Z, Hamdan ATT, Mansyur S, Evie Tamala, Itje Trisnawati, Imam S. Arifin hingga biduan fenomenal Elvy Sukaesih adalah sederet nama yang memiliki kriteria
vokal dangdut asli.
“Jadi, boleh saya bilang bahwa era 80 dan 90 merupakan
puncak kejayaan musik dangdut tanah air,” tegasnya.
Namun sebuah catatan penting, musik dangdut yang
mewarnai khasanah musik Indonesia waktu itu kata Imron, tidak serta merta
menenggelamkan si raja dangdut Rhoma Irama.
Bahkan di tahun-tahun itulah pamor ‘pak haji’ tambah bersinar akibat banyak penyanyi dangdut mengikuti jejak Rhoma.
Sebut saja nama-nama seperti Nano Romanza, Mara
Karma, Dedi Irama dan sejumlah pengikut lain. Dan hebatnya, bagi Rhoma sendiri mereka tidak dianggap sebagai pesaing.
“Sosok Rhoma memang tak tergantikan oleh siapapun,” ujar
Imron singkat.
Kendati berawal dari sekedar meniru,
tapi berkah diperoleh Nano Romanza dan Mara Karma. Seiring perjalanan waktu, merekapun
menuai sukses. Orang akhirnya mengakui bahwa Nano dan Mara bukanlah bayang-bayang
Rhoma lagi.
“Nah mulai tahun 2000-an kesini, dangdut sudah tidak murni lagi
karena banyak dimasuki unsur musik lain,” katanya.
Maka jangan heran dirinya kurang suka mendengarkan dangdut masa kini yang punya label macam-macam : house music, remix atau koplo.
Maka jangan heran dirinya kurang suka mendengarkan dangdut masa kini yang punya label macam-macam : house music, remix atau koplo.
Apalagi sang
penyanyi ternyata lebih terkenal karena goyangannya, bukan suaranya.
Posting Komentar