(function(d) { var cwjs, id='chatwing-js'; if(d.getElementById(id)) {return;} cwjs = d.createElement('script'); cwjs.type = 'text/javascript'; cwjs.async = true; cwjs.id = id cwjs.src = "//chatwing.com/code/83d797d1-1dcb-4273-bce7-7f8fb767c8b5/embedded"; d.getElementsByTagName('head')[0].appendChild(cwjs); })(document); Hari ini, Uji Coba Pengoperasian Fingerprint Di Alun-alun | K2-911 FM | KIJANG KENCANA
Home » » Hari ini, Uji Coba Pengoperasian Fingerprint Di Alun-alun

Hari ini, Uji Coba Pengoperasian Fingerprint Di Alun-alun

Written By K2-911FM on Jumat, Desember 14, 2018 | 09.40.00


INDRAMAYU – K2 FM – Jum’at,14/12-2018, 09:40 WIB

Ada pemandangan berbeda ketika berlangsung apel gabungan SKPD di alun-alun Indramayu pagi ini, Jum’at (14/12).  

Para ASN yang biasanya melakukan apel dan senam pagi, kali ini diwajibkan pula untuk absen melalui mesin fingerprint.

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Indramayu hari ini menguji coba evaluasi kehadiran (absensi) pegawai dengan mekanisme mesin fingerprint.

Sebelumnya, BKPSDM mengirimkan surat edaran ke tiap SKPD terkait uji coba fingerprint.  

Surat edaran BKPSDM nomor 800/1871-Penginfo tanggal 13 Desember 2018 menginstruksikan tiap SKPD bahwa dalam rangka pembinaan dan evaluasi disiplin Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu, dilakukan uji coba fingerprint pada apel pagi gabungan SKPD di alun-alun Indramayu.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Indramayu melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Winaryo mengatakan, dengan dilakukannya mekanisme itu diharapkan menjadi daya dongkrak dan daya dorong guna lebih meningkatkan kedisiplinan pegawai serta meningkatkan kinerja ASN.

          “Dengan pola fingerprint, mau tidak mau yang bersangkutan harus hadir, tidak dapat diwakilkan atau dengan cara akal-akalan apapun,” tutur Winaryo.

Ditambahkannya, hari ini memang dalam tahap uji coba, namun ke depan akan terus diberlakukan. 

“Jadi bagi ASN yang biasanya melaksanakan apel gabungan SKPD di alun-alun, maka wajib melakukan absensi melalui fingerprint khususnya untuk hari Senin dan Jum’at.  Selain hari itu, silakan di SKPD atau kecamatan masing-masing,” terangnya.

Dalam uji coba itu, tampak sejumlah ASN melakukan perekaman data kehadiran, dengan cara menempelkan salah satu jari pada mesin fingerprint.  

ASN akan sah dan dinyatakan hadir jika layar fingerprint memberikan tanda ceklis.  

Namun pada saat bersamaan, sekitar 20 orang ASN menemui kendala karena sidik jari tidak terbaca. Kebanyakan dari mereka diketahui berasal Dinas Perikanan dan Kelautan Indramayu.

Bagi ASN yang gagal melakukan absensi melalui fingerprint, akhirnya disarankan agar melakukan rekaman data ulang di kantor BKPSDM. 

Sedangkan ASN yang belum sama sekali merekam sidik jari, langsung dilakukan proses perekaman ulang saat itu juga.
 
“Marilah kita memandang kegiatan ini sebagai hal yang positif untuk meningkatkan kinerja sebagai Aparatur Sipil Negara dan dalam rangka proses belajar untuk menjadi pegawai yang baik,” pungkas Winaryo.  (Jeffry)

Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Kang Imron Jagat
Copyright © 2011. K2-911 FM | KIJANG KENCANA - All Rights Reserved
Template Created by Yudhi Harjo
Proudly powered by Blogger