(function(d) { var cwjs, id='chatwing-js'; if(d.getElementById(id)) {return;} cwjs = d.createElement('script'); cwjs.type = 'text/javascript'; cwjs.async = true; cwjs.id = id cwjs.src = "//chatwing.com/code/83d797d1-1dcb-4273-bce7-7f8fb767c8b5/embedded"; d.getElementsByTagName('head')[0].appendChild(cwjs); })(document); Kadiskominfo Jabar Sambut Baik Asosiasi Radio-TV Publik Lokal | K2-911 FM | KIJANG KENCANA
Home » » Kadiskominfo Jabar Sambut Baik Asosiasi Radio-TV Publik Lokal

Kadiskominfo Jabar Sambut Baik Asosiasi Radio-TV Publik Lokal

Written By K2-911FM on Kamis, Juli 26, 2018 | 12.42.00



INDRAMAYU – K2 FM – Kamis,26/7-2018, 12:42 WIB

            Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Propinsi Jawa Barat Dr. Hening Widiatmoko, M.A. mendukung dibentuknya Asosiasi Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Jawa Barat.  Wadah ini diharapkan dapat menyamakan persepsi dan kesatu-paduan langkah dalam memposisikan keberadaan LPPL se-Jawa Barat.

            “Kami sangat mengapresiasi terhadap KPID Jabar yang telah menginisiasi pembentukan Asosiasi ini.  Harapannya agar dapat bersinergi dengan pemerintah propinsi, terutama manakala terjadi berbagai persoalan menyangkut operasional lembaga penyiaran radio dan TV di masing-masing daerah,” kata Hening.

            Ia membenarkan selama ini status LPPL di hampir seluruh daerah di Jawa Barat terjadi polemik.  “Dari struktur kelembagaan tentu sulit didanai dari APBD.  Di sisi lain kalau menjadi bagian dari APBD, fungsi dalam kapasitas ini apa.  Ini yang perlu jadi bahan pemikiran untuk disampaikan ke pusat,” ujar Hening saat membuka acara ‘Workshop Peningkatan Profesionalisme SDM Penyiaran’ di Hotel Fitra Majalengka, Rabu (25/7).

            Paling tidak menurutnya, pembentukan Asosiasi Lembaga Penyiaran Publik Lokal Jawa Barat adalah salah satu upaya memecahkan persoalan untuk bagaimana memperoleh solusi.  “Saya menyambut baik adanya pertemuan-pertemuan seperti ini. Tampak ada progress peningkatan langkah kerja Asosiasi dari waktu ke waktu,” lanjut pria lulusan University of Adelaide South Australia ini.

            Asosiasi LPPL Jawa Barat dibentuk pada 4 Mei 2018 di Bogor.  Tujuannya mengakomodir aspirasi terhadap penyelenggaraan lembaga-lembaga penyiaran pemerintah daerah Kabupaten/Kota se-Jawa Barat.  Struktur organisasi meliputi Dewan Pelaksana, Dewan Pengawas yang membawahi Bidang Teknik, Bidang Perijinan, Bidang Hukum dan beberapa bidang lainnya.

            “Dari sebanyak 19 radio pemerintah daerah di Jabar, baru 12 radio telah berstatus LPPL dan menjadi anggota.  Jika Asosiasi ini berjalan, maka Jawa Barat menjadi propinsi pertama secara nasional pendirian organisasi LPPL,” terang Ketua Asosiasi LPPL Jawa Barat Muharrom.

            Lebih lanjut kata Muharrom, pertemuan anggota Asosiasi LPPL Jabar di Majalengka merupakan pertemuan ke-tiga kalinya setelah di Pangandaran dan Bogor.  “Hari ini kita menetapkan logo resmi organisasi, bersamaan dengan pelaksanaan workshop yang diadakan KPID Jabar,” ungkap Muharrom.

            Sejumlah rencana segera diwujudkan seperti mengadakan sindikasi siaran atau jalinan kerja-sama siaran radio berjaringan.  Melalui cara seperti ini maka segala bentuk kegiatan pemerintahan di tiap daerah akan tercover. "Contohnya kegiatan Sea Games XVIII dilaksanakan di Bogor, maka LPPL Bogor wajib meliput serta menyebar-luaskan informasi ke LPPL lain," kata Kadiskominfo Jabar, Hening.  

               Hadir pada acara tersebut, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Propinsi Jawa Barat, Dr. Dedeh Fardiah, M.Si, wakil ketua Drs. Dadan Saputra, M.Si, Koordinator Bidang Infrastruktur Penyiaran Mokhamad Syaifurrohman, S.S dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Majalengka Drs. Maman Sutiman.  (Jeffry Suripto/Diskominfo Im)
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Kang Imron Jagat
Copyright © 2011. K2-911 FM | KIJANG KENCANA - All Rights Reserved
Template Created by Yudhi Harjo
Proudly powered by Blogger