Dampak sosial atas situasi pandemi Covid-19 sangat
dirasakan sebagian warga Indramayu. Selain
dihadapkan dengan ancaman terinfeksi virus Corona, merekapun terancam
kehilangan pekerjaan.
Untuk menguragi beban ekonomi mereka, Kilau Indonesia
membagikan bahan pangan agar kebutuhan hidup keluarga terpenuhi.
Hingga saat ini, Kilau Indonesia terus berupaya berbagi
kebahagaan melalui penyaluran bantuan bahan pokok beras dan sembako. Kali ini, Kilau Indonesia menyalurkan bantuan
97 kantong beras berisi masing-masing 5 kilogram dan 55 kantong sembako.
Pembagian paket bahan pangan dilakukan Tim Kilau
Indonesia dengan cara mengunjungi rumah-rumah keluarga penerima bantuan pada Rabu,
(8/4-2020). Cara ini ditempuh supaya
pembagian lebih tepat sasaran serta mematuhi larangan terjadinya kerumunan massa.
Beras dan sembako dibagikan ke 10 Shelter di Kabupaten
Indramayu yakni Shelter Singaraja, Ujung Pendok, Ujung Aris, Ujung Jaya,
Widasari, Sliyeg dan Kertasemaya.
“Ungkapan rasa bahagia terpancar dari raut wajah mereka
saat kami datangi. Sama bahagianya
dengan kami yang secara langsung dapat bertatap muka, membantu dan mendengar
keluh kesah mereka,” tutur seorang Tim Kilau kepada K2 FM.
Lebih lanjut ujarnya, Kilau Indonesia terus berupaya
untuk tetap konsisten berbagi kebahagiaan di tengah pandemi Covid-19, khususnya
kepada keluarga sasaran penerima bantuan.
Keluarga di mana para orangtua dari anak-anak binaan tidak lagi
mendapatkan nafkah.
Pemberian bantuan juga dimaksudkan sebagai antisipasi
dalam memenuhi persediaan pangan warga saat kondisi pandemi belum sirna sambil
menunggu situasi kembali normal.
Bagi keluarga penerima bantuan, Kilau Indonesia
setidaknya dapat memberikan harapan cerah, membangkitkan optimisme, menumbuhkan
sikap ketegaran hidup serta menatap masa depan yang lebih baik.
Komitmen tersebut sejalan dengan ajakan positif Kilau
Indonesia agar bersama melawan Covid-19.
Hal itu diwujudkan dengan upaya berkeliling ke seluruh wilayah binaan
untuk menyerahkan santunan.
Penulis : Wili Triani
Editor : Jeffry
Posting Komentar