K2 FM INDRAMAYU – Kamis,3/8-2017, 22:42 WIB
Tas
milik seorang anggota jamaah calon haji Indonesia berisi uang senilai Rp 40
juta dilaporkan hilang beberapa saat setelah tiba di Bandara Amir Muhammad Bin
Abdul Aziz, Madinah, Arab Saudi.
Ketua
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Ahmad Dumyathi Basori,
mengatakan info laporan ini kemudian disebarkan ke group WA bandara, berikut
penjelasan tentang ciri-ciri tas yang hilang. Selang 3 jam, tas sudah
ditemukan dan isinya masih utuh.
Menurutnya,
Kantor Urusan Haji (KUH) Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah
telah merilis call center,
serta SMS dan WA untuk kelancaran penyelenggaraan ibadah haji 1438H/2017M,
dilansir khabar24.bisnis.com.
Hal
itu dibenarkan oleh Konsul Jendral RI Jeddah Moh. Hery Saripudin bahwa semua
laporan menyangkut permasalahan jemaah haji asal Indonesia dapat segera
ditangani. “Kami mempunyai mekanisme sharing informasi untuk penanganan
masalah-masalah tersebut,” kata Hery kepada K2 FM Indramayu, Kamis (3/8).
Hery
menambahkan, sampai hari ini, semua permasalahan jemaah haji Indonesia dapat
ditangani dengan baik. “So’al laporan mengenai tas jemaah hilang, tersesat, visa tertukar, Insya
Allah semua petugas pelaksana ibadah haji Indonesia selalu sigap untuk
membantu,” tegas Hery. Iapun berjanji
akan menjemput dan mendatangi jemaah haji asal Indramayu di Mekah/Madinah, untuk
memberikan pesan penting demi kelancaran pelaksanaan ibadah haji 2017.
Mohamad
Hery Saripudin, pria asal Indramayu ini, resmi menjabat sebagai Konsul Jendral
RI di Jeddah sejak 1 Oktober 2016. (Jeffry)
Moh. Hery Saripudin, Konjen RI di Jeddah, Arab Saudi.
Posting Komentar