Ikatan Pedagang Tahu Kress Dukuh Adakan Nadran Besar-Besaran

INDRAMAYU – K2 FM – Rabu,13/3-2013, 20:10 WIB

                        Ikatan para pedagang Tahu Kress Desa Dukuh Indramayu, akan mengadakan perayaan Nadran besar-besaran pada hari Rabu 1 Mei 2013.  Perayaan itu digagas ‘Forum Ikatan Keluarga Besar (FIKB) Pedagang Tahu Kress Khas Dukuh Indramayu’.  Sentra kegiatan akan digelar di halaman ibu Hj. Sidem selama sehari penuh, diisi dengan pemberian santunan kepada fakir miskin, yatim piatu dan orang tua jompo.  Selain itu, bakal dilaksanakan konvoi mini car/mobil hias, panjat pinang, tasyakur serta pesta kembang api.  Malam harinya, masyarakat dihibur oleh Sandiwara Lingga Buana. 

                        Tahu Kress merupakan jenis usaha makanan rakyat berbahan bahan dasar tahu. Digoreng dengan tambahan adonan bumbu yang bila dimakan tersasa renyah.  Sebagai pelengkap rasa, biasanya dijual satu paket dengan petis udang. Usaha ini konon berawal dari warga masyarakat Dukuh dan berkembang ke luar daerah. Perkembangan usaha Tahu Kress kini tumbuh pesat bahkan telah meluas hingga Subang, Majalengka, Sumedang, Cirebon, Cikarang sampai Ibukota.

                        Ketua Forum Ikatan Keluarga Besar Pedagang Tahu Kress Khas Dukuh Indramayu Enda Sukenda mengaku, usaha ini semakin diminati masyarakat setempat karena menjanjikan hidup layak.  Nasib mereka dirasakan lebih baik ketimbang menjalankan usaha lain.  Tercatat kini anggotanya sekitar 80 pedagang.  Dibentuknya forum ini untuk menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat kecil/berpenghasilan rendah.  “Tantangan hidup sesulit apapun, dengan jalan berusaha dan bekerja keras Insya Allah diperoleh hasil optimal”, kata Enda kepada K2 FM. 

                        Perayaan ‘Nadran Tahu’ pada tahun ini dilakukan yang ke-dua kalinya.  Bentuk kegiatan dititik-beratkan pada program sosial selain hiburan, sebagai perwujudan rasa sukur atas kemudahan rejeki dalam menjalankan usaha.  “Momen ini diharapkan dapat mempererat silaturohmi dan menjunjung tinggi rasa kekeluargaan seluruh keluarga besar pedagang tahu kress”, ujar Enda di studio K2 FM, Rabu (13/3).  (Jeffry)