Timnas sepak takraw beregu puteri Indonesia pada Asian Games
2018 sudah melakoni 2 pertandingan. Kalah dari Myanmar 1 – 2 dan menang mudah
melawan Jepang 3 – 0. Timnas sepak takraw puteri Indonesia yang dimotori Lena-Leni mengaku optimis bisa
memenangkan laga lain.
Duo kembar asal Indramayu Lena dan Leni plus rekan satu timnya Dini Mita Sari, siap menghadapi pertandingan ketiga menghadapi tim tangguh Vietnam.
Duo kembar asal Indramayu Lena dan Leni plus rekan satu timnya Dini Mita Sari, siap menghadapi pertandingan ketiga menghadapi tim tangguh Vietnam.
Lena dan Leni masih akan bekerja keras mengejar prestasi
di Asian Games 2018. "Ya ini masih belum kalah, pokoknya terus
dikejar. Kesempatan untuk mengejar masih ada," kata Leni, salah satu
pemain andalan Indonesia kelahiran Indramayu, 7 Juni 1989.
Berbicara soal prestasi, kemampuan dua wanita berambut
kriting itu pernah menyumbang dua perunggu bagi Indonesia pada Asian Games 2014
di Incheon, Korea Selatan, tiga emas PON 2016, satu emas King’s Cup 2016 di
Thailand, dan satu perak SEA Games 2017 di Malaysia.
Sebelum menerjuni
cabor sepak takraw, ketika sekolah dasar, Lena-Leni rutin latihan bola voli.
Bahkan dua puteri dari pasangan Surtina dan Toniah ini selalu menjadi andalan di sekolah mereka. Puncaknya
ketika di SMP, Lena-Leni mempersembahkan medali untuk sekolahnya sehingga
mereka menjadi atlet voli Kabupaten Indramayu dalam pertandingan tingkat
Provinsi Jawa Barat. Barulah ketika
sekolah menengah atas, mereka fokus pada latihan sepak takraw.
Lena bercerita, kondisi ekonominya saat itu memang lemah.
Bapaknya adalah petani dengan penghasilan ala kadarnya, ibunya hanyalah
seorang ibu rumah tangga. “Kami pun bekerja mencuci piring saat SMP di kantin
sekolah, demi uang saku,” kata Lena dengan muka datar saja.
Menurut
Lena, hasil mereka berdua bermain dengan bermodal yang penting bahagia itu
adalah segudang prestasi yang disebutkan di atas. “Orang tua kami juga sudah
naik haji dari hasil kerja keras kami, tentu itu membahagiakan sekali. Semuanya
karena ayah,” ujar Leni.
Lena
dan Leni jadi sosok unik dalam kontingen Indonesia di Asian Games 2018. Atlet kembar
ini menjadi andalan Tim Merah Putih dari cabang sepak takraw. (tempo.co/tirto.id)
Posting Komentar