INDRAMAYU – K2 FM – Minggu,17/8-2015,
01:32 WIB
Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah mengukuhkan pasukan pengibar bendera pusaka Kabupaten
Indramayu di pendopo tadi malam. Pengukuhan
Paskibraka merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan HUT
Proklamasi Kemerdekaan ke-70 Tingkat Kabupaten Indramayu. Mereka resmi untuk menjalankan
tugas pengibaran dan penurunan duplikat bendera merah-putih pada Senin 17
Agustus 2015.
Dalam
amanatnya, Anna berpesan sebagai generasi penerus, harus menyadari
bahwa
kemerdekaan itu wajib dipertahankan dan dibangun, agar bangsa dan seluruh
tumpah darah semakin dekat dengan tujuan dan cita-cita, yakni membangun negara yang
merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur yang diridhoi Tuhan Yang Maha Esa.
“Dan tugas serta tanggung-jawab itu ada pada
kalian,” kata Anna kepada 50 anggota Paskibraka Indramayu.
Prosesi
pengukuhan ditandai pengucapan “Ikrar Putera Indonesia”, penyematan lencana lambang
kepemimpinan dan pemakaian kendit (ikat pinggang) warna hijau.
Kesan sakral terasa ketika lampu pendopo dipadamkan, diiringi gema lagu wajib nasional pada detik-detik berlangsungnya prosesi. Acara dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah,
Kepala OPD, unsur TNI/Polri, Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Indramayu dan
keluarga anggota Paskibraka.
Paskibraka
Indramayu telah melewati beberapa tahapan sejak penyeleksian hingga pemusatan
latihan. Seleksi diiikuti 1.039 peserta dari siswa SMA/SMK/MA negeri dan swasta
se-Indramayu. Hasil seleksi menghasilkan
52 orang siswa. Latihan dasar berlangsung
selama 15 hari (5 April-2 Agustus) dilaksanakan tiap hari Minggu di halaman
Disdik dan alun-alun Indramayu. Kemudian
tahap pemusatan latihan dilaksanakan selama 7 hari di Asrama Haji.
“Tenaga pengajar dan
pelatih berasal dari TNI Arhanud 14 Cirebon, Dinas Pendidikan Indramayu, PPI
Indramayu dan organisasi/perkumpulan Keluarga Berencana Indramayu,” kata Ketua
Pelaksana Dr. H. M. Ali Hasan, M.Pd.
(Nana/Jeffry)
Paskibraka Indramayu dikomadani 'Lurah Latihan' Dedi Hartono. (Photo : Jeffry/K2 FM)
Posting Komentar