(function(d) { var cwjs, id='chatwing-js'; if(d.getElementById(id)) {return;} cwjs = d.createElement('script'); cwjs.type = 'text/javascript'; cwjs.async = true; cwjs.id = id cwjs.src = "//chatwing.com/code/83d797d1-1dcb-4273-bce7-7f8fb767c8b5/embedded"; d.getElementsByTagName('head')[0].appendChild(cwjs); })(document); Di Tanah Suci Jangan Pakai Bahasa Dermayon | K2-911 FM | KIJANG KENCANA
Home » » Di Tanah Suci Jangan Pakai Bahasa Dermayon

Di Tanah Suci Jangan Pakai Bahasa Dermayon

Written By K2-911FM on Kamis, September 27, 2012 | 10.27.00


INDRAMAYU – K2 FM – Kamis, 27/9-2012, 10.27 WIB

Haji adalah ibadah yang menyempurnakan kehidupan spiritual umat Islam. Setelah shalat, puasa dan zakat ditunaikan, maka ibadah haji adalah penyempurnanya. Umat Islam dari penjuru dunia berkumpul di tempat yang sama dan pada waktu yang sama.  Ketika memakai pakaian ihram warna putih polos tanpa jahitan dan pernak-pernik, umat manusia dari segala penjuru seakan-akan diingatkan bahwa mereka adalah umat yang satu. Mereka tidak dibedakan berdasarkan kelas sosial, ras, etnis, bahasa, atau kebudayaan.
Mereka berkumpul di tempat dan penampilan yang sama. Semuanya tunduk, merendah dan takut kepada Allah.

            Dalam ceramah di Pendopo Indramayu, Kamis (27/9), mubaligh H. Sutarjo, S Pd I mengemukakan materi ceramah tentang pelaksanaan ibadah Haji. Ibadah Haji berkaitan dengan empat hal penting, yaitu ibadah dalam hati seperti berzikir dan tafakur.  Kemudian ibadah yang dilakukan oleh lidah, baca Al-Qur’an, mengucap salam.  Selain itu, menyangkut ibadah gerak seperti sholat. Sholat dikatakan ibadah yang terlihat, baik gerak maupun ucapan. Ibadah yang ke-empat berhubungan dengan harta.  Tak dipungkiri, masalah keuangan menjadi kebutuhan hidup manusia. Demikian pula manakala berniat pergi haji, diperlukan dana tak sedikit.

            Dengan gaya khas, ustadz H. Sutarjo guru madrasah DTA Darussalam Plumbon ini menyampaikan pengalaman di tanah suci diselingi bahasa dan guyon Dermayon. Ia menyebut dirinya sebagai ‘haji koboy’ tanpa dijelaskan apa maksudnya. Pengalamannya di tanah suci, diharapkan menjadi bekal berharga bagi siapapun yang mendapat kesempatan naik haji. Ia mengingatkan agar dalam pelaksanaan ibadah haji dilakukan dengan baik dan benar sesuai aturan. “Berbicaralah yang baik-baik selama menunaikan ibadah haji. Jangan sampai ketemu dengan orang Indramayu metu basa Dermayune”, kata Sutarjo diiringi tawa hadirin. (Jeffry)
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Kang Imron Jagat
Copyright © 2011. K2-911 FM | KIJANG KENCANA - All Rights Reserved
Template Created by Yudhi Harjo
Proudly powered by Blogger